Begini lho Cara Saya Belajar Bahasa Inggris
Halo semua, jumpa lagi di Diary Belajar Bahasa Inggris, kali ini saya kedatangan seorang teman yang meluangkan waktunya untuk mengisi postingan di blog ini. Namanya Felicia Gretchen, siswi kelas IX SMP Setya Budi Nanga Pinoh. Felis, begitu ia kerap di sapa, kali ini akan berbagi kepada kita semua bagaimana cara dia belajar bahasa Inggris. Cerita dari Felis ini cukup bisa mewakili bagaimana cara belajar bahasa Inggris zaman sekarang yang tentu saja berbeda dari zaman dulu dimana sekolah dan guru menjadi satu-satunya sumber belajar. Pada postingan kali ini, kita akan melihat bagaimana ia memanfaatkan banyak alternatif lain di luar sekolah untuk belajar bahasa Inggris. Penasaran seperti apa ceritanya? Silahkan lanjut membaca.
Setiap orang memiliki cara dan metode yang
berbeda dalam hal belajar. Terlebih dalam hal belajar bahasa Inggris setiap orang pasti menempuh
jalan yang berbeda, contoh halnya adalah admin kita, dia menempuh cara belajar
secara ototidak. Tidak seperti admin yang belajar secara
ototidak, saya belajar sejak masih duduk di bangku TK jadi
bisa dibilang sejak kecil saya sudah mulai belajar bahasa Inggris. Saya belajar
bahasa Inggris ini pun mengalami pasang-surut ya namanya masih kecil dulu
belajarnya kalau lagi ada niat aja kalau gak ada niat yah buku gak pernah
dibaca.
Mungkin para pembaca sekalian sudah
pernah membaca cerita bagaimana admin belajar bahasa Inggris, saya menggunakan cara yang berbeda dan agak bertolak belakang dengan cara
saya belajar. Adapun beberapa hal yang saya lakukan ketika saya belajar bahasa Inggris adalah :
1.
Mengikuti
kursus bahasa inggris
B-Smart itulah nama
kursus yang sedang saya tekuni sekarang ini. Kursus ini mulai saya tempuh
ketika saya mulai masuk SMP, saya mengambil jadwal yang harinya ganjil, kalau dihitung-hitung sudah hampir tiga
tahun saya mengikuti kursus itu. Sebenarnya sulit bagi saya menyatakan kursus
itu mengasyikan atau tidak karena selama saya kursus disana terkadang merasa
kursus itu mengasyikkan dan terkadang
juga merasa bahwa kursus itu sangat membosankan. Kalau
ada yang perlu diceritakan tentang kursus ini, bagi saya hal yang paling
mengasyikkan di kursus ini adalah ketika hari jum’at karena pada hari itu
ditetapkan sebagai speaking class
jadi pada hari itu kita benar-benar full
bahasa inggris gak seperti hari biasanya yang kadang kadang masih
sedikit-sedikit berbicara bahasa indonesia selain itu topik pada hari itu
benar-benar tidak menyangkut tentang buku pelajaran atau bisa dibilang topiknya
terkesan bebas beberapa topik yang saya suka itu seperti halloween day atau valentine
day, meskipun di Indonesia ini kita tidak merayakan halloween tapi ketika di kursus benar-benar
seperti merayakannya karena kita didongengkan beberapa cerita yang berkaitan
dengan halloween dengan dentuman
musiknya yang benar-benar membuat kita terbawa dalam cerita serta beberapa
tipuan sulap yang cukup menakjubkan dari guru kursusnya. Selain itu terkadang
kita diajak belajar untuk storytelling
dengan cerita pilihan kita sendiri ya dengan cerita yang singkat-singkat saja
tidak terlalu panjang lebar.
2. Berkomunikasi melalui media sosial
Pada zaman yang
modern ini berkomunikasi bukan hanya secara langsung saja, melainkan juga secara tidak langsung melalui aplikasi-aplikasi media sosial. Contoh media sosial
yang paling saya sering gunakan adalah
facebook, dan medsos yang satu inilah yang paling banyak membantu saya
ketika saya belajar bahasa inggris. Sekarang ini teman saya di facebook memang tidak banyak, yah kira-kira hanya sekitar 500an orang saja. Bukannya tidak mau memiliki banyak teman hanya saja
saya kurang suka berteman dengan orang yang saya tidak kenal. Singkat cerita
akhirnya beberapa tahun belakangan ini saya memiliki cukup banyak teman yang
merupakan orang asing dan sejak saat itu terjalinlah hubungan persahabatan
bersama mereka,mulai dari chatting yang biasa-biasa saja hingga bercerita
tentang negeri sendiri dan banyak hal lainnya yang
bisa diperbincangkan ya dengan bahasa inggris pastinya. Biasanya kami berkumpul
chatting dalam sebuah grup chat namun belakangan ini sudah jarang karena
kesibukkan masing-masing sehingga grup itu terkesan mati.
3. Bermain games
Banyak orang menggemari satu hal ini,
dan bahkan kerap dijadikan hobi. Berbeda dari kebanyakan orang yang menyukai action atau strategy games, saya lebih menyukai games untuk mengasah otak (brain games) karena menurut saya games
satu ini lebih banyak pertanyaan dan instruksinya yang menggunakan bahasa Inggris, sehingga benar-benar membuat saya mengasah otak saya dalam
menyelesaikan pertanyaan-pertanyaannya. Mungkin kalian bisa mendownloadnya
dengan mencari di google atau playstore.
4. Mendengarkan musik
Tidak seperti
kebanyakan teman saya yang selalu searching lirik lagu di internet, saya selalu
berusaha sendiri mencari tahu lirik lagu yang tentunya lagu berbahasa inggris,
meski tidak semua lagu ya beberapa lagu yang sulit tentunya masih menggunakan
bantuan google atau
aplikasi lainnya. Melakukan hal seperti ini sepertinya memang banyak menyita
waktu saya, terkadang saya harus rela menghabiskan banyak waktu hanya untuk
memutar berkali-kali lagu tersebut untuk mengetahui apa liriknya sehingga saya
bisa mengetahui apa arti lagu itu dan tentu saja agar bisa menyanyikan lagunya
dengan baik.
5. Membaca novel
Saya termasuk orang yang rajin membaca,
saya memiliki banyak koleksi novel bahasa indonesia namun
dari sekian banyak novel yang saya miliki hanya beberapa novel saja
yang berbahasa inggris. Jadi,ada seorang teman saya yang benar-benar membantu
saya dia memberi saya begitu banyak file yang berisikan novel-novel bahasa
inggris dan dari mulai saat itu saya kembali menekuni lagi membaca novel
berbahasa Inggris. Untuk membacanya secara online mungkin kalian bisa
mengunjungi situs-situs seperti www.freenovelonline.com atau untuk mendownloadnya bisa di www.readanybook.com
6. Membaca komik online
Sebelumnya saya tidak
pernah membaca komik online karena menurut saya, judul-judul komiknya terlihat
begitu membosankan. Namun belakangan ini ada teman saya yang memperkenalkan
saya kembali pada yang namanya komik online dan yang pada akhirnya kembali
membuat saya terjerumus lagi untuk membaca komik-komik online yang sebelumnya
saya pikir adalah hal yang membosankan untuk dilakukan. Namun hal yang satu ini
tdak setiap harinya saya lakukan, situs yang biasanya saya kunjungi adalah www.hellocomic.com
7.
Mendengarkan
podcast
Bagi saya sendiri
podcast merupakan hal baru yang mendukung saya untuk belajar bahasa Inggris.
Saya pernah mendengar sih sebelumnya namun tidak tahu apa sebenarnya podcast
itu. Yup, podcast sendiri ini juga diberitahukan oleh teman saya, dia
memberitahu saya apa podcast itu katanya sih kepanjangan dari ipod dan broadcast,
dan dia memberikan lagi cukup banyak podcast yang bisa saya dengarkan beserta
teksnya untuk saya pelajari dan itu benar benar banyak membantu saya. Biasanya
saya juga mendownload sendiri di situs yang satu ini allearsenglish.com
8. Bergaul dengan teman
Bagi saya hal ini
juga mendukung saya ketika belajar bahasa Inggris. Namun yang kali ini berbeda
dengan chatting di media sosial. Dengan
memiliki teman kita benar-benar bicara secara tatap muka jadi bukan hanya
sekedar tulisan. Seperti pada beberapa poin yang saya bahas sebelumnya, teman
benar-benar banyak sekali membantu saya, memberitahukan saya hal-hal baru dan
memberikan banyak file dan referensi yang dapat saya pelajari. Selain itu
berbicara dengan sehabat-sahabat saya itu benar-benar membuat saya mengasah
teknik speaking saya.
9. Meningkatkan rasa percaya diri
Yah satu hal ini juga
penting. Awalnya ketika saya masih di bangku sekolah dasar, saya orang yang
cukup pemalu kalau bicara bahasa inggris selalu merasa ragu-ragu ya selain
takut salah, saya juga takut ditertawakan oleh teman saya. Namun beruntungnya
ketika saya SMP rasa percaya diri saya perlahan-lahan mulai meningkat seiring
waktu selain itu juga karena di SMP saya memang memiliki teman akrab ya mereka
juga memaklumi saya kalau salah ketika sedang berkomunikasi
menggunakan bahasa inggris dan sejak itu
akhirnya saya sudah bisa dibilang cukup baik ketika berbicara
menggunakan bahasa inggris.
10.Tidak
malu bertanya
Yah begitulah kita
malu kalau bertanya alasannya pasti takut diejeklah atau takut salah,
sebenarnya bukankah salah itu wajar, justru dari kesalahan itulah kita bisa
menginstropeksi diri dan merubah diri agar lebih baik. Contoh halnya saya dan
teman saya, dia baru belajar bahasa Inggris belum lama ini tapi saya dan dia
tidak malu saling bertanya satu sama lain, dia juga banyak memberikan saya file-file
untuk belajar bahasa Inggris yah mungkin
karena dia mudah diajak berkomunikasi meski umur kami berbeda jauh. ^_^
Kesimpulan
Jadi sebenarnya
belajar bahasa inggris itu tidak susah kok, asal selalu percaya aja sama diri
sendiri kalau kita itu bisa lagipula gak ada hal yang mustahil kan asakan aja
kita mau mencoba. Ya mungkin sama seperti pengalaman saya susah untuk percaya
diri tips dari saya sih ngomong aja sendiri kalau memang malu ngomong dengan
orang lain misalnya di depan cermin kan tapi sih alangkah baiknya belajar
berbicara aja dengan orang lain. Meski tidak seluruhnya saya harap cerita saya
ini bisa banyak memotivasi teman-teman semua dalam belajar bahasa inggris.
Bagaimana dengan cara belajar kalian sendiri, ayo silahkan sharingkan
pengalaman anda juga di kolom komentar, mari saling berbagi
pengalaman.
“
Keep learn and never give up”
Biodata
singkat
Nama : Felicia Gretchen
Tempat, tanggal lahir : Jakarta, 3
Januari 2002
Kelas : IX ( 3 SMP )
Sekolah : SMP Setya Budi, Nanga Pinoh,
Kal-Bar
Facebook : Felicia Gretchen
Twitter : @feliciagretchen
E-mail : feliciagretchen@gmail.com
Bagi teman-teman yang tertarik untuk menulis pengalaman belajar bahasa Inggrisnya seperti Felis di atas bisa mengirimkan cerita kalian ke sinatusputra@gmail.com.